“KORBAN GEMPA
BUKAN KARENA AZAB”
Demikian Ustad Majdub Banten Muhamad Salim
“Baru saja gempa Lombok, sekarang Palu dan
anak Krakatau sudah batu batuk keluarkan api,” kata Ustad Arifin Ilham.
Musibah
negeri ini beruntun karena banyaknya maksiat. Pelacuran, zinah, mabuk, judi,
korupsi, perampokan dengan pembunuhan dan perang fitnah juga hoax antar pendukung capres.
Allah
Azza Wajalla murka. Maka itu banyaklah
berzikir, bertobat dan jauhi maksiat.
“Bumi marah, lalu memberikan nasehat pada kita semua. Allah marah,
meminta kita bertobat dan menjalani perintah-Nya!” ujar Ustad Arifin Ilham.
Sementara Ustad Muhamad Salim, 67 tahun, ulama nyeleneh Banten katakan.
Peristiwa bencana alam, musibah gempa, tsunami bukan azab Tuhan. Tapi cara
Allah menguji iman ummat-Nya, agar makin bertaqwa kepada-Nya, lalu diangkat
untuk dimulyakan. “Semua korban bukan disksa Allah, tapi diselamatkan Allah
dari dosa dosa dan akan ditempatkan-Nya di tempat mulia di ayunan rahman!” kata
Ustad Muhamad Salim, ulama majdub asal temanggung, Jawa Tangah yang mukim di
Kota Tangerang, Banten. “Jangan korban
yang ribuan di Palu, Doggala, Lombok ditakuti dengan sebutan azab, kemurkaan
Allah. Korbannya bukan orang tidak baik, orang baik semua. Allah penh kasih
sayang, cinta kepada ciptaan-Nya, manusia dan para korban bencana alam yang
menderita,” ujar Ustad Mhamad Salim.
****
Diano Nimkan
Komentar
Posting Komentar