Rahasia Mengapa Jokowi Selalu kalah di Banten Diungkap Ustad Muhamad Salim
Rahasia
Mengapa Jokowi Selalu Kalah di Banten Diungkap Ustad Muhamad Salim
Kiyai Ma’ruf Amin orang Banten tapi mengapa di daerah
ini Jokowi-Ma’ruf kalah? Sama saja dengan pilpres tahun 2014, Jokowi-JK juga
kalah sama Prabowo-Hatta Rejasa.
Ustad Muhamad Salim, pakar
supramistika dan guru nagaji di Banten sebut, bahwa pola pikir orang Banten itu
masih melihat fisik. Secara fisik Jokowi tidak menarik, apalagi kiyai Ma’ruf.
Jokowi kurus cungkring dan wajah tak tampan.
Sementara Prabowo sterk, gagah dan
ganteng. Apalagi dia seorang jenderal purnawirawan. Untuk wakil, kiyai sudah
terlalu tua sementara Sandiaga muda, ganteng dan cerdas.
Jika melihat selain fisik, Banten
pastikan pilih Jokowi. Track record sejak walikota Solo periode pertama, dahsyat.
Lalu terpilih ke dua kali di Solo. Setelah itu terpilih jadi gubernur Jakarta
dan cepat membangun. Istilah blusukan untuk bekerja dan dekati rakyat, adalah
melekat ke Jokowi. Yang pertama gunakan istilah blusukan itu adalah mantan
gubernur DKI Sutiyoso.
Trcak record buruk hal Prabowo
dipecat dari TNI, terliobat penculikan dan penghilangan orang, tentang rumah
tangganya berantakan, orang Banten tidak melihat itu. “Pokoknya Prabowo deh,
apaan kek dia, Prabowo, Prabowo!” kata Ustad Muhamad Salim, menirukan
orang-orang yang didengarnya di Banten.***

Komentar
Posting Komentar