SAAT PIDATO DI TP SRIWIJAYA HATTA RAJASA DIKACANGIN EMAK EMAK SUMSEL



PIDATO HATTA RAJASA DICUWEKIN EMAK-EMAK SUMATERA SELATAN
Hatta Rajasa hadir di acara Tenaga Kerja Sriwijaya, kumpulan warga Sumatera Selatan di Hotel Santika, Bintaro, Jakarta Selatan. Mantan menristek era SBY ini, jadi orang terpenting di acara buka bersama, Senin 27 Mei 2019 itu. Ratusan ibu ibu asal Sumsel minta foto bareng kader teratas PAN ini.
Walau kini tidak menjabat apapun namun Hatta masih digemari. Cuma yang bikin jengkel, saat dia pidato yang dinilai sangat bermutu, para itu ibu sibuk sendiri. Ada yang ngobrol atau yang foto-foto ada yang sibuk menikmati makanan. Hatta yang berapi-api di depan dicuwekin.
Yang perhatikan pidato Hatta hanya mantan gubernur Sumsel Rosihan Arsyat, mantan walikota Palembang Eddy Santana Putra, anggota DPR Hafisz Tohir dan para petinggi lain di meja depan. Hatta menunjukkan kepeduliannya pada Sumsel, daerah asalnya. Sumsel harus menjawab tantangan 2035 yang akan datang. Sumsel diakuinya daerah potensial penghasil produk perkebunan. Ada karet, sawit, padi, batu bara, minyak dan gas. Tapi, ke depan nanti, Sumsel harus lakukan hilirisasi.
Harus menjadi daerah industry, yang tidak bertergantungan dengan pasar dunia. Tapi ciptakan agar dunia yang bertergantungan dengan Sumsel. Hal lain yang disitir Hatta adalah pasca pilpres.
“Kita yang tadinya saling bertengkar, saling bermusuhan, gara gara pilihan presiden, harus berbaikan kembali. Mari kita rajut lagi kain yang tersobek. Kita jahit kembali hubungan silaturahmi kita yang terkoyak saat berbeda piliha di pilpres lalu,” pinta Hatta.
Setelah turun pidato di podium, Hatta diserbu emak-emak untuk foto bersama. Hatta pasrah dan menerima permintaan tanpa lelah. Namun saat diwawancarai wartawan Hatta menolak. Dia bungkam karena pertanyaan pasti berbahaya untuknya. Yaitu tentang Prabowo-Sandiaga Uno yang bikin heboh soal people power dan kini heboh gugat di MK tak terima hasil pilpres yang disebut curang. Hatta menghindari lalu ambil posisi dipagari emak-emak. Pers pun tak bisa melanjutkan wawancara.
          Ditanya soal pilpres Hatta maju kena mundur kena. Sebab tahun 2014 dia pendamping Prabowo sebelum Sandiaga di 2019. Dulu orang sebut Prabowo kalah karena cawapresnya Hatta Rajasa yang kurang elektabilitasnya. Lalu ketika Sandiaga maju orang sebut pasti menang.
 Prabowo sangat kuat bersama Sandiaga beda dengan Hatta. Eh enggak taunya Prabowo kalah juga. Artinya bukan karena Hatta, tapi memang karena Jokowi sangat kuat. Di Sumatera Selatan Hatta menang, eh Sandiaga juga menang dengan Prabowo. Jadi bukan cawapres, tapi karena siapa capresnya. Hatta ogah ditanya begitu sebab dia sulit jawab.
Namun dari omongannya Hatta berfihak ke Zulkifli Hasan ketua umum PAN dan besannya SBY yang berbalik dukung Jokowi. Paling tidak mendukung kemenangan Jokowi.
 Daripada sulit ngomong, Hatta menghindar dari pers bukan katrena dia sombong. Sebab wajah dan personality Hatta tidak ramah, mukanya sombong dan sok!****
         

Komentar

Postingan populer dari blog ini

HAJI BULGANON HASBULLAH AMIR ORANG KAYA RAYA YANG DERMAWAN..

Dunia Supramistika Tia Aweni D.Paramitha

Pengalaman Abang Bulganon Amir Mursyid Spriritual Tangguh Yang Dapat Bisikan Masuk Neraka