DEDDY COLBUZIER MEMILIH JADI MUSLIM BUKAN KARENA DISEBUT USTAD SOMAD KAFIR


DEDDY COLBUZIER  JADI MUSLIM BUKAN KARENA DISEBUT USTAD SOMAD  KAFIR
Deddy Colbuzier mualaf setelah mempelajari Islam dengan serius. Pablo, artis yang juga netizen marah pada Deddy yang sudah lama ingin memeluk agama Rasulullah SAW.
 “Seharusnya Deddy Colbuzier masuk Islam dulu, ucapkan dua kalimah syahadat baru mempelajari Islam itu apa. Jangan mempelajari Islam dulu baru jadi mualaf,” imbuh Pablo di youtube.
          Sejak lama Deddy tertarik Islam. Dia rajin datang ke pengajian AA Gym dan mendengar ceramah AA Gym. Saat itu Deddy masih menjadi suami Kalina. Namun kala itu belum tergetar hatinya untuk memilih Islam sebagai pegangan hidup. Sejak ikuti AA Gym Deddy  sudah tertarik Islam namun belum sreg 100 persen. Deddy tetap memegang agama lamanya sebagai pemeluk Katolik.
          Dalam vlognya Deddy Colbuzier yang tidak faham artis kafir, bertanya pada Ustad Somad. “Saya bukan beragama Islam, apakah saya kafir?” tanyanya. Ustad Somad menjawab. “Ya, Anda kafir!” jawab Ustad Abdul Somad. Maksud kafir itu orang yang tidak mengakui Rasulullah Muhamad SAW sebagai rasulullah dan Al Qur’an sebagai kitab suci pegangan hidup. Agama apapun yang tidak mengakui Rasulullah sebagai nabinya dan Islam sebagai agama, ya kafir. “Tidak kafir lagi jika sudah mengucapkan dua kalimah syahadat dan mengakui Allah SWT sebagai Tuhan dan Nabi Muhamad sebagai nabi utusan Allah,” ungkap Ustad Somad.
          Bukan karena terganggu dengan sebutan kafir maka mantan pesulap sohor ini masuk Islam. Bukan karena itu dia memilih pindah agama. Diam-diam Deddy banyak membaca tentang agama Islam. Apa itu agama Islam dan bagaimana sikap Islam menghadapi kenyataan hidup dan eksitensi islam dalam kehidupan ummat manusia. Lalu Deddy juga belajar kepada Emha Ainun Najib secara mendalam dan Gus Miftah, kiyai kiayi milenial yang mengajak orang memahami bahwa agama Islam itu diturunkan ke bumi sebagai agama rahmatan lil alamin. Rahmat bagi manusi dan alam semesta.
          Setelah saya yakin 100 persen, barulah saya mengucapkan syahadat dan memilih agama Islam berdasarkan rasionalitas pegangan hidup. “Gus Miftah yang membimbing saya mengucapkan dua kalimah syahadat. Dan Gus Miftah tidak mau disebut sebagai guru spiritual saya tetapi sebagai teman baik saya. Baik Gus Miftah maupun Emha Ainun Najib, tidak mau disebut guru, tidak mau disebut ulama dan tidak mau dipanggil kiyai, tapi mereka teman!” puji Deddy.
          Setelah menjadi muslim, Deddy bersilaturahim dengan Ketua Umum PB.NU Kiyai Haji Said Aqil Siraj dan dijadikan anggota Nahdiyin NU dengan kartu tanda anggota. Jika Mahfud MD, tokoh NU senior dan ulama tidak punya kartu tanda anggota NU, Deddy punya. Dipercandai, Deddy kalahkan Mahfud MD di NU. Karena Deddy punya tanda keanggotaan NU sementara Mahfud MD tidak. Ini percandaan, karena semu tahu, walau tidak punya tanda anggota, tapi Mahfud MD mantan ketua MK yang super hebat di Nahdatul Ulama.
          Tentang omongan Pablo yang nyinyir kepanya, Deddy yang biasa emosional dan temperamental, jadi sabar. Memang Islam yang dipelajari Dedddy harus banyak istiqfar dan bersabar. Juga bibir selalu berzikir kepada Allah Azza Wajalla.
          “Saya bukanlah panitia surga dan saya tidak pula menjadi panitia neraka,” ungkap Deddy soal komentar negative kepadanya sebagai mualaf. Maksud Deddy, bahwa surga dan neraka itu adalah urusan Allah Yang Maha Agung, dan Allah yang punya kuasa atas surga dan  neraka, juga atas kelahiran juga ajal manusia.
          Deddy akui bahwa mamanya mendukung pilihan Deddy masuk Islam. Hal itu dikatakannya kepada lawyer beken Hotman Paris Hutapea di acara televise dengan host Hotman Paris. Yang marah Deddy masuk Islam adalah family ibunya, keluarga yang tidak memahami siapa dirinya. “Ibu saya mempesilakan saya memilih Islam walau ibu saya berama lain,” imbuh Deddy.
          Sebenarnya banyak orang yang belum tahu Deddy. Selain cerdas, cekatan, penuh nalar dan visioner, Deddy yang pakar magician ini kocak banget. Dia pun ya selera humor yang berkelas, tanggap dan spontanitas. Ini men unjukkan bahwa Deddy sebagai host televise di atas rata-rata. Maka itu di acara yang dipegangnya, Hitam Putih di sebuah stasiun TV Nasional, sangat lama dan dipercaya oleh pemilik dan produser teve itu.
          Deddy tetap berhubungan baik dengan mantannya, Kalina. Selain ibu anaknya Azka, Kalina juga seperti adik sendiri. “Kalina curhat kepada saya jika punya masalah,” seru Deddy. Memang dari teman baiknya, Deddy yang terhitung kaya raya saat ini, membantu Kalina bukan hanya sumbar saran, tapi juga membantu total keuangan jika Kalina lagi sulit. Bahkan untuk biaya besar penyembuhan sakit ibu Kalina, mantan mertuanya, Deddy total membiayai.
          Hotman Paris tanya pada Deddy, apakah Deddy mencintai Kalina dan Sabrina, calon istri saat ini. “Saya mencintai keduanya dalam waktu yang berbeda,” jawab Deddy. Maksudnya, saat dia belum cerai dengan Kalina, Deddy sangat mencintai Kalina. Kalina juga begitu tentunya, cinta pada Deddy. Tapi, setelah cerai, cintanya berubah menjadi kasih. Dan kini, Deddy akui mencintai Sabrina. Sabrina mantan model yang tinggi tubuhnya 173, lebih jangkung dari Paris Hutapea, namun di bawah Deddy yang bertinggi 180 cm lebih.
          Penulis tadinya sangat benci pada Deddy. Orangnya arogan dan sombong. Apalagi saat mau menuntut secara hukum sebuah majalah hiburan supramistika yang memuat foto Kalina, kala itu, istrin ya sebagai cover majalah tanpa ijin.
          Syahdan, ternyata Deddy tidak arogan dan tidak sombong. Tidak juga mau jadi jagoan sebagaimana mulutnya selalu berucap kasar pada lawan. Deddy marah kala itu karena masalah pelanggaran etika. Majalah itu tanpa ijini memuat foto istrinya di majalah yang dianggap menjatuhkan nama Kalina sebagai pesohor. Kini pemilik majalah yang kaya raya dan masih muda itu, wafat. Tak lama kemudian suaminya juga menyusul meninggal. Namun dua anak almarhumah, punya gedung pencakar langit, tanah, kendaraan mewah dari warisan ibunya pemilik majalah itu.
Sejak pemilik meninggal, enerus tak mampu meneruskan majalah sempat bertiras besar 150.000 eksemplar. Majalah terbesar Indonesia berdasarkan riset AC Nielsen. Majalah it uterus turun oplaagnya dan iklan makin sedikit dan akhirnya diberhentikan. Yang menyedihkan, 60 karyawan dan wartawan dilepas begitu saja tanpa pesangon. Tapi wartawan dan karyawan tetap menuntut pesangon pada ahli waris pemilik yang punya asset ratusan milyar.
          Deddy dan Kalina sudah melapor soal m ajalah itu. Namun polisi tidak memprosesnya dan masalah tuntutan itu menguap begitu saja. Kini karyawan dan wartawan yang akan menggugat majalah itu dan tidak lama lagi akan dibuat heboh. ****


Komentar

Postingan populer dari blog ini

HAJI BULGANON HASBULLAH AMIR ORANG KAYA RAYA YANG DERMAWAN..

Pengalaman Abang Bulganon Amir Mursyid Spriritual Tangguh Yang Dapat Bisikan Masuk Neraka

Dunia Supramistika Tia Aweni D.Paramitha