Elit Tunggangi Demo Mahasiswa Untuk Membatalkan Pelantikan Presiden 20 Oktober 2019
Ada Gerakan Elit Yang Akan Tumbangkan Jokowi
Benci pada
Jokowi sampai ke ubun ubun. Untuk itulah banyak tokoh atas yang ingin Jokowi
lengser oleh gerakan demo mahasiswa yang besar sekarang ini. Mereka ingin agar
demo lebih keras hingga presiden tumbang sebagaimana Soeharto tahun 98.
Mulanya
mahsiswa marah karena UU pelemahan KPK buru buru diundangkan. Lalu, mahasiswa
menuntut presiden keluarkan Perppu UU KPK hasil revisi. Tapi presiden
menantang. Katanya tak akan mengeluarkan Perppu.
Pernyataan
Jokowi menolak Perppu makin membakar kemarahan. Demo pun semakin besar dan
makan korban nyawa. Lalu Jokowi mengundang kiyai, ulama, tokoh hukum, mantan
komisioner KPK ke istana. Semua memberi masukan. Intinya presiden sebaiiknya
anulir UU KPK hasil revisi yang “mengkebiri” lembaga anti rasuah itu. Hasilnya
presiden melunak. Akan mempertimbangkan menurunkan Perppu.
Namun para
tokoh kalangan atas yang tak suka Jokowi buta pertemuan-pertemuan tertutup.
Intinya memacu agar demo mahasiswa lebih besar. Maka itu mereka membakar dengan
pernyataan-pernyatan di media.
Bila demo
terus membesar, bukan tak mungkin peristiwa 1998 saat rezim Soeharto rontok,
akan terulang. Jokowi bahkan diramal akan jatuh bahkan batal dilantik.
Namun
intelejen ginaib mengendus, ada gerakan yang akan membatalkan Jokowi dilantik
dan mantan gubernur DKI ini mundur dan turun tahta.
Namun,
praktisi supramistik canggih, Ustad Muhamad Salim, 68 yakinkan, bahwa Jokowi
akan tetap dilantik dan dia akan menjalani period eke dua hingga lima tahun ke
depan. “Takkan berhasil menurunkan Jokowi karena skenario gaib, bahwa Jokowi
akan sukses di period eke dua dan meninggalkan legacy yang baik pada rakyat,”
ujar Ustad Muhamad Salim.
Tentang
Perppu, Jokowi akan keluarkan Perppu yang menganulir UU KPK revisi. Jokowi benar
benar ingin KPK kuat dan takkan melemahkan KPK. Demikian Ustad Muhamad Salim.
***
Tia Aweni D.Paramitha
Komentar
Posting Komentar